Rabu, 13 Februari 2013


KESANGSIAN DAN KEBENARAN


MAKALAH
Diajukan untuk Memenuhi
Tugas Mata Kuliah Filsafat Pendidikan
Dosen Pembimbing : Prof. Dr. Khairinal, Dpt. BA. Msi
Oleh
Satriyo Pamungkas

                                       





Magister Teknologi Pendidikan
Universitas Jambi
Januari 2013


KESANGSIAN, KEBENARAN HIERARKI
dan KEBENARAN RELATIF

          Menurut kamus bahasa Indonesia kesangsian adalah suatu kebimbangan atau keragu-raguan seseorang dalam memilih atau meyakinkan sesuatu. Pertanyaannya dalam kehidupan saat ini apakah harus ada kesangsian di saat kita menjalankan kehidupan?. Sedangkan kebenaran adalah sesuai sebagaimana adanya, kebenaran ini menjadi dua bagian kebenaran hierarki yang mempunyai tingkatan dan kebenaran relative yang mutlak untuk diri kita sendiri. Pertanyaan yang muncul apakah kita perlu melakukan kedua  kebenaran tersebut.

          Saat kita menilai sesuatu seperti teori atau memilih sesuatu ataupun di saat kita ingin menjalankan aktivitas – aktivitas lain pasti kita merasa ragu, salah dan lainny dengan apa yang kita lakukan dan yang sudah kita peroleh.  Saya akan memberikan suatu contoh cerita singkat suatu kesangsian dan kebenaran yang pernah saya alami.

          Di saat saya ingin melanjutkan jenjang pendidikan ke pasca sarjana saya merasa ada kesangsian ketika memutuskan untuk mengambil jurusan program studi MTP, hal ini terjadi dikarenakan adanya keputusan DIKTI tentang Linier dan tidak liniernya jurusan yang saya ambil dengan profesi dan jurusan strata satu. Kesangsian ini muncul ketika saya bertanya-tanya kepada teman sejawat dan senior yang berada di kantor saya, yang menurut mereka saya harus mempertimbangkannya karena ini menyangkut masa depan saya. Dengan penuh pertimbangan yang saya sendiri tidak bisa memutuskan apa yang seharusnya menjadi keputusan saya, disaat itu pula terlintas dipikiran saya untuk bertanya kepada seorang Doktor dari UPI yang bernama Dr. Agus Mulyana, M.Hum yang saat itu bertugas menjadi asesor saat melakukan akreditasi prodi saya di Universitas Batanghari.
          Rasa kesangsian yang saya rasakan akhirnya terjawab ketika Dr. Agus Mulyana, M.Hum menjawab pertanyaan saya mengenai jurusan MTP yang akan di ambil, dan dia menjawab itu linier karna anda bekerja di fakultas pendidikan. Setelah mendapatkan jawaban seperti itu saya tidak ada lagi merasa sangsi atau bimbang untuk memutuskan melanjutkan pendidikan dengan mengambil jurusan program studi magister teknologi pendidikan. Sehingga sampai saat ini tidak ada lagi kesangsian dan kebimbangan yang saya rasakan.

          Hilang sudah rasa kesangsian yang saya derita, pembahasan selanjutnya mengenai kebenaran hierarki yang mempunyai arti kebenaran yang memiliki tingkatan. Berbicara mengenai kebenaran ini saya pernah mendengar perkataan seseorang “ kalau menitip uang bisa berkurang dan kalau menitip pesan bisa bertambah”. Dari perkataan tersebut saya menyimpulkan tingkat kebenaran hierarki ini terletak pada apa yang benar-benar terjadi yang tidak ditambahi ataupun di kurangi.

          Sedangkan kebenaran relative yang sudah di jelaskan sebelumnya adalah suatu kebenaran yang mutlak untuk diri sendiri. Untuk contoh dalam hal ini saya mengambil ilustrasi di saat saya memastikan untuk mengambil jurusan program studi MTP, pada saat itu pilihan yang saya ambil adalah benar linier yang mungkin itu hanya menurut saya tetapi tidak menurut orang lain.

          Demikian pemaparan singkat saya menyangku kesangsiang dan kebenaran yang pernah saya alami.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar