Senin, 28 November 2011

Rempah2 VS Minyak Bumi

Rempah-Rempah VS Minyak Bumi
Oleh : Satriyo Pamungkas

Tulisan ini berawal dari pendapat penulis dimana rempah-rempah adalah komoditi yang di butuhkan di pasaran dunia pada abad pertengahan, sedangkan Minyak Bumi muncul sebagai komoditi pada masa modern ini ketika terjadinya revolusi industry dan pertumbunhan perusahaan-perusahaan industry di dunia. Rempah-rempah dan minyak bumi di pandang mempunyai keuntungan dalam bidang ekonomi selain di perlukan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dunia. Banyak wilayah-wilayah penghasil rempah-rempah yang akhirnya di jajah oleh orang-orang eropa salah satunya Wilayah Indonesia, sementara banyak wilayah-wilayah yang kaya akan sumber minyak bumi yang berujung pada pengambilan kekuasaan seperti di Negara irak, Libia. Rempah-rempah dan minyak bumi merupakan dua komoditi yang sangat menguntung bagi wilayahnya dan akan membawa kesengsaraan bagi masyarakatnya.
Rempah-rempah adalah bagian tumbuhan yang beraroma atau berasa kuat yang digunakan dalam jumlah kecil di makanan sebagai pengawet atau perasa dalam masakan. Rempah-rempah biasanya dibedakan dengan tanaman lain yang digunakan untuk tujuan yang mirip, seperti tanaman obat, sayuran beraroma, dan buah kering. Rempah-rempah merupakan barang dagangan paling berharga pada zaman prakolonial. Banyak rempah-rempah dulunya digunakan dalam pengobatan, tetapi sekarang ini berkurang. Rempah-rempah adalah salah satu alasan mengapa penjelajah Portugis Vasco Da Gama mencapai India dan Maluku. Rempah-rempah ini pula yang menyebabkan Belanda kemudian menyusul ke Maluku, sementara Spanyol di bawah pimpinan Columbus telah lebih dahulu mencari jalan ke Timur melalui jalan lain dan akhirnya malah mendarat di benua Amerika.
Pencarian rempah yang di lakukan oleh para pedagang eropa untuk memenuhi kebutuhan hidup masyarakat eropa saat terjadi musim dingin atau salju hingga akhirnya berhujung pada penguasaan wilayah penghasil rempah – rempah. Di kuasainya kota konstantinopel oleh kaum muslim menyebabkan para pedagang eropa mencari rempah-rempah ke daerah asal. Berita yang di bawa oleh Vasco Da Gama, Columbus dan catatan Ferdinand Maghelhans menyatakan dimana ketika mereka mengarungi samudra dan singgah di wilayah timur jauh. Vasco Da Gama menceritakan saat singgah di India dia melihat masyarakat india melakukan ritual keagamaan dengan hewan seperti gajah kerbau dan kambing memakai hiasan seperti emas dan permadani serta aroma wangian masakan india yang belum pernah dia rasakan di eropa, Vasco Da Gama berpendapat begitu kayanya bumi India. Sama halnya seperti wilayah-wilayah yang mempunyai hasil minyak bumi yang di kuasai oleh Negara-negara super power dalam bidang industry seperti Amerika, German, inggris dan Francis. Oleh sebab itu dalam tulisan ini berjudul Rempah-rempah Dan Minyak Bumi karena dua komoditi ini sama-sama membuat pengaruh besar dalam perkembangan kehidupan manusia di dunia.